BELIMBING
manis atau dalam bahasa biologinya Averrhoa carambola,
merupakan buah yang mudah didapat. Harganya juga terjangkau sehingga bisa dikonsumsi oleh seluruh lapisan
masyarakat biasanya kita menemukan buah belimbing dalam
campuran rujak. Buah belimbing sangat enak dikonsumsi apabila sedang cuaca
panas dan terik. Belimbing manis merupakan tumbuhan khas Indonesia, India,
Srilangka dan Malaysia yang penyebarannya hampir ke seluruh Asia Tenggara,
republik Dominika, Brasil, Peru, Hawai dan Amerika Serikat.
Ciri ciri fisik tumbuhan Belimbing ini adalah :
Pohon : Pohon ini bercabang banyak dan dapat tumbuh hingga
mencapai 5 m, tidak seperti tanaman tropis lainnya tanaman ini tidak perlu
mendapatkan sinar matahari yang cukup, Daun
: Memiliki daun majemuk yang panjangnya
dapat mencapai 50 cm, Bunga : Warnanya
hijau kemerahan umumnya tumbuh di ujung ujung dahannya, Buah
: Buah belimbing warnanya kuning kehijau hijauan, Pada saat baru
tumbuh, buahnya berwarna hijau dan berwarna kuning kemerahan kalau sudah tua. Jika dipotong, penampangnya
berbentuk bintang sehingga buah ini juga biasanya disebut “ Star Fruit”. Rasanya
manis dengan sedikit asam, dan banyak mengandung air, berbiji kecil dan
berwarna coklat.
Adapun
klasifikasi secara lengkap tumbuhan ini berdasarkan binomial nomenklaturnya
adalah sebagai berikut : Kerajaan – Plantae
(tumbuh-tumbuhan), Divisi - Spermatphyta
(tumbuhan berbiji), Sub
Divisi - Angiospermae (berbiji
tertutup) Kelas - Dicotyledonae (biji berkeping
dua), Ordo
- Oxalidales, Family - Oxalidaceae, Genus - Averrhoa, dan Species
– Averrhoa Carambola. L (belimbing manis) dan Averrhoa Bilimbi (belimbing wuluh).
Pektin yang terdapat pada
buah belimbing manis dapat mengikat kolesterol jahat dan asam empedu dalam
usus, kemudian mengeluarkannya sehingga buah ini dapat menurunkan kadar
kolesterol dalam darah dan melancarkan proses pencernaan. Sementara itu kandungan
kalium dan natrium yang sangat rendah
memungkinkan belimbing manis untuk dijadikan
sebagai obat tradisional anti hipertensi.
Disamping buah memiliki
banyak khasiat, bunga, daun dan akarnya diyakini memiliki khasiat sebagai obat
malaria, maag, bisul, rematik, dan lain-lain. Akar belimbing manis juga berkhasiat
untuk menyembuhkan sakit kepala dan nyeri persendian, sedangkan daunnya dapat
digunakan untuk mengatasi radang lambung, radang kulit bernanah, dan bisul.
Khasiat buah belimbing juga sangat baik untuk
membantu meningkatkan daya tahan tubuh, ini karena buah belimbing kaya akan
kandungan vitamin khususnya vitamin A dan juga vitamin C. dalam kedua vitamin
tersebut terdapat zat yang berfungsi sebagai antioksidan, dan hal tersebut
dapat membantu tubuh kita agar terhindar dari berbagai penyakit.
Berikut beberapa unsur
yang terkandung dalam buah belimbing :
Ø Vitamin A IU 81
Ø Protein 1.37 g
Ø Sodium 3 mg
Ø Seng 0,16 mg
Ø Vitamin B6 0,022
mg
Ø Vitamin C 45,4
mg
Ø Karbohidrat 10 g
Ø Kalium 176 mg
Ø Kalsium 4 mg
Ø Kalori 41
Ø Asam pantotenat
0,516 mg
Ø Besi 0.11mg
Ø Tembaga 0.181 mg
Ø Gula 7 g
Ø Diet serat 3,7 g
Ø Folat 16 mcg
Namun disamping begitu
banyaknya manfaat buah belimbing bagi kesehatan dalam hal ini sebagai obat
herbal dalam pengobatan tradisional, buah belimbing juga bisa menjadi berbahaya
untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit ginjal dan diabetes, ini disebabkan oleh kandungan asam oxalat dan
kadar gula yang tinggi pada buah belimbing. Selain itu, pada buah belimbing
manis atau Averrhoa
carambola
mengandung
racun yang mempengaruhi otak dan syaraf
dimana para penderita penyakit ginjal, racun tersebut tidak dapat disaring dan
dibuang sehingga akan memperparah penyakit ginjalnya.
Berikut beberapa resep penyembuhan
penyakit dengan bahan tanaman belimbing :
Rematik
Caranya :
- Tumbuk beberapa akar pohon belimbing dengan sedikit kencur. Campurkan tepung beras secukupnya dan sedikit air ke ramuan tersebut.tempelkan kebagian tubuh yang sakit
Hipertensi
Caranya :
- Beberapa buah belimbing muda diparut,lalu diminum air perasannya,lakukan 2x sehari.
- Segenggam daun belimbing manis dicuci bersih,ditumbuk, diperas,dan diambil airnya sebanyak 1 sdm. Campuri perasan tersebut dengan 1 sdm air jeruk nipis dan ½ sdm madu, lakukan 2x sehari.
Bisul
Caranya :
- Beberapa helai daun belimbing segar dicuci bersih,lalu ditumbuk sambil diberi air cucian beras.Tempelkan ramuan tersebut ke bisul dan balut.
Melancarkan
Air Seni
Caranya :
- Segenggam daun belimbing manis dicuci bersih, kemudian rebus dengan 2 gelas air sampai tinggal setengah.Saring air rebusan,beri sedikit madu.Minum 2x sehari.
Malaria
Caranya :
- Segenggam bunga belimbing kering diseduh dengan segelas air mendidih.saring dan minum 2x sehari.
Sakit
Maag
Caranya :
- 10 helai daun belimbing,seujung jari kunyit,seujung jari temu kunci,direbus dengan ½ gelas air mendidih. Setelah dingin minum 1x sehari.
Batuk
Pada Anak-Anak
Caranya :
- 2 buah belimbing yang sudah masak dimakan 2x sehari. (bisa juga untuk menyembuhkan radang tenggorokan,demam, dan kolesterol).